Indramayu, PN
43 peserta open bidding (seleksi terbuka) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) 2020 di Lingkungan Pemkab Indramayu mengikuti seleksi kompetensi bidang metoda tertulis di Ruang Auditorium Unwir Indramayu, Senin (29/06). Peserta lelang jabatan terdiri dari administrator dan fungsional madya. Mereka akan megikuti seleksi kompetensi bidang selama dua hari.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) DR. Ujang Suratno, SH, M.Si mengatakan seleksi terbuka JPTP diawali dengan seleksi administrasi kemudian dilanjut dengan kompetensi manajerial. Saat seleksi admnistrasi kata dia peserta yang dinyatakan lolos ada 44 orang dan mereka berhak mengikuti seleksi kompetensi manajerial di Mabes Polri. Hanya saja kata Ujang, saat seleksi manajerial satu orang dinyatakan tidak hadir dan peserta yang hadir sebanyak 43 orang. “Saat ini mereka sedang mengiktui kompetensi bidang,” kata dia disela-sela open bidding.
Menurutnya, ke 43 orang itu akan mengisi 8 jebatan yang kosong karena pejabat sebelumnya pensiun, meninggal dunia dan mengundurkan diri. Ke 8 jabatan dimaksud yakni, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar), Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) dan Kepala Dinas Pendidikan (Disidk).
Dalam open bidding ini sambung dia, terbuka untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemkab Indramayu, Pemeritah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Barat yang telah memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri melalui seleksi terbuka guna mengisi lowongan delapan JPT Pratama. “Dari 43 peserta itu satu orang diketahui dari Pemkab Kuningan atas nama Asep Abdul Mukti. Dia merupakan Kabid Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Kuningan,” ujarnya.
Disebutkan, pansel hanya mencari tiga besar dan tiga besar kemudian disampaikan ke Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) atau Bupati. “Hasil open bidding akan diumumkan pada tanggal 3 Juli 2020,” kata Rektor Unwir ini sembari berharap melalui open bidding akan mendapatkan pimpinan tinggi pratama yang mumpuni dan mampu menjalankan roda organisasi dengan baik.
Hal serupa dikatakan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Indramayu selaku Tim Fasilitasi Seleksi Terbuka JPTP Kabupaten Indramayu Tahun 2020, Drs. H. Wahidin,MM. Menurutnya, 43 peserta yang mengikuti kompetensi bidang adalah peserta yang sebelumnya telah mengikuti kompetensi manajerial di Mabes Polri.
Dikatakan, tahapan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama meliputi tiga tahapan. Pertama seleksi admnistrasi, seleksi kompetensi dan rekam jejak. Seleksi kompetensi kata dia, ada dua metoda, pertama kompetensi manajerial menggunakan metoda assesment dan kompetensi bidang menggunakan metoda tertulis dan wawancara. “Penilaian itu menjadi tolak ukur untuk lolos seleksi atau tidak,” kata dia.
Kalau melihat jadwal sambungnya, tanggal 3 Juli 2020 akan diumumkan para peserta yang lolos tiga besar. Peserta yang lolos tiga besar selanjutnya akan mengikuti tes kesehatan di RSUD Indramayu pada tanggal 6-7 Juli 2020. “Pansel menyampaikan tiga nama (tiga besar) ke PPK/Bupati dan Bupati memilih salahsatu nama dari tiga besar yang disampaikan pansel. Sementara untuk pengumuman peserta yang dinyatakan lolos seleksi tergantung kesiapan Bupati,” kata Wahidin.
Melalui seksi terbuka JPTP ini diharapkan akan terpilih calon perangkat daerah yang terbaik dan bisa membantu tugas Bupati melalui OPD yang dipimpinnya.
Sementara itu salahsatu peserta, Hj. Tati Rahmawati, S.Pd, M.Pd mengaku seleksi JPTP sangat bagus karena untuk mengangkat seorang kepala OPD harus melalui seleksi terbuka. Menurutnya, open bidding/seleksi terbuka merupakan salahsatu kegiatan seleksi JPTP yang diselenggarakan BKPSDM untuk mengisi 8 jabatan yang kosong karena pejabat sebelumnya pensiun, meninggal dunia dan mengundurkan diri.
“Dengan seleksi terbuka JPTP diharapkan akan terpilih calon pemimpin yang amanah, pemimpin yang inovatif sehingga dapat mendukung terwujudnya pembangunan Indramayu Remaja,” harapnya. (01/san)