Indramayu,PN
Bagi masyarakat Indramayu Jargon “ Remaja” yang telah melekat hampir dua dekade ini, nampaknya harus mulai disingkirkan dalam pemikiran. Pasalnya seiring dengan pergantian kekuasaan dengan bebantinya bupati Indramayu yang baru yaitu Ninna Agustina SH MH yang didampingi wakil bupati Lucky Hakim kini Indramayu punya hargon “Bemartabat” yaitu pase kedewasaan dari remaja menjadi tumbuh dewasa dan mampu memposisikan sebagai mahluk yang “bemartabat”.
Mungkin hal itu bisa menjadi hal mudah di ingat oleh masyarakat dengan hadirnya pemerintahan dan kekuasaan bupati Indramayu era baru dibawah kepemimpinan Partai PDI Perjuangan dan Gerindra. Perubahan ini di nilai sebagai sebuah kewajaran dalam menegaskan akan sebuah pemerintahan yang dynamis serta keinginan adanya perubahan yang diharapkan oleh pemerintahan yang baru.
Bupati Indramayu Ninna juga meminta agar paradigma lama juga diganti dengan paradigma dan perumahan sudut pandang yang baru dimana hal ini disesuaikan dengan visi misi dirinya, dalam membawa pemerintahan Indramayu yang baru sekaligus mengajak pada kondisi perubahan masyarakat menunju kondisi yang lebih baik.
Dalam sidak disejumlah kecamatan di Indramayu, ia juga mengingatkan untuk tidak menggunakan symbol-simbol politik dalam atribut temasuk kondisi bangunan pemerintahan.” Kalau sekarang masih ada warga golongan partai tetentu, sebagai partai mantan penguasa sekarang saya minta, ASN untuk bisa netral dan mengganti atribut tersebut dengan warna netral pula, misalnya dengan warna putih yang dianggap tidak ddentik dengan kepartaian ,” tandas dia.
Pada kunjungan mendadak ke sejumlah dinas/instansi hingga pemerintahan kecamatan, ia juga menekankan pentingnya peningkatan kinerja ASN, jangan sampai dengan alasan tidak ada yang mengawasi para ASN malas bekerja dengan tingkat kehadiran di kantor yang rendah.” Meski seakan tidak ada yang memantau, namun secara tanggungjawab moral semestinya ASN tetap bisa melaksanakan amanah negara dalam memberikan pelayanan, jadi jangan ada alasan apapun tekait dengan rendahnya kehadiran di kantor,” tandas dia.
Ia nenambahkan, dengan kondisi daruat covid 19 saat ini semestinya ASN dan aparatur pemerintahan mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat desa meningkatkan kinerjanya lebih baik lagi, dengan tetap melakukan koordinasi bertingkat hingga kabupaten.”Di masa pandemi covid-19, seluruh perangkat Desa dan Kecamatan harus aktif melakukan pelayanan, karena kinerja ASN kadang mendapat sorotan dari masyarakat karena kinerjanya yang lamban, tidak disiplin, itu tidak boleh terjadi,” kata dia.
Kegiatan Sidak Bupati Indramayu di sejumah tempat ini, sekaligus sebagai sebuah komitmen bupati dalam membenahi kinerja aparatur pemerintahan dibawahnya, agar lebih baik sekaligus menjadi analt control dan monitoring kepada seluruh aparatur pemerintahan sebagai pelayan dan abdi masyarakat.**(ichsan).