Indramayu, PN
Ketua Umum DPP PKB PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus AMI) turun gunung ikut mengampanyekan paslon (Sholawat) Sholihin-Ratnawati dan kartu sakti yakni kartu peduli umat melayani rakyat (PUMR) di hadapan nelayan TPI Karangsong dan komunitas lainnya diberbagai daerah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat secara zoom meeting, Jumat (6/11).
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan kartu sakti secara simbolis kepada guru ngaji, petani/nelayan dan wirausaha.
“Kartu PUMR itu diperuntukkan kepada nelayan, wirausaha dan guru ngaji,” kata politikus yang akrab disapa Cak Imin ini.
Kartu PUMR sambung dia, akan membantu permodalan dan fasilitas bagi petani, nelayan, wirausaha dan guru ngaji. PKB komitmen meningkatkan kesejahteraan mereka. “Kiita harus membawa kekuatan dan kemenangan. Indramayu harus maju dengan seluruh potensi alamnya, sumber daya manusia, dan jumlah penduduk yang besar. Indramayu memiliki letak geografis yang strategis. Salah satu penopang perkembangan ekonomi,” kata Wakil Ketua MPR RI itu.
Cak Imin berharap nelayan di Indramayu bisa lebih maju dengan program kartu yang dikampanyekan PKB.
Menurutnya, apabila pasangan Sholawat terpilih nanti harus mampu mewujudkan pemerintahan yang nyambung dengan masyarakat, jangan sampai berjalan sendiri-sendiri tanpa koordinasi yang kuat dan kokoh. “Melalui kebersamaan, insya Allah akan membawa kemenangan untuk kita semua. Untuk mewujudkan Indramayu yang lebih baik,” harapnya.
Ditambahkan, pada Pemilihan Serentak 2020, pihaknya mengikuti pilkada di 93 daerah dan mengusung 93 kader PKB. Dari 93 pilkada itu 7 diantaranya pilkada di Jawa Barat salahsatunya di Kabupaten Indramayu.
Sementara itu, Cabup Indramayu, Muhamad Sholihin mengatakan potensi kemaritiman Indramayu telah diakui dan komunitas nelayan Indramayu merupakan salah satu terbesar di Indonesia.
“Nelayan Indramayu itu terbanyak di Asia Tenggara. Telah diakui Nusantara. Potensi yang begitu besar. Jadi, nelayan Indramayu harus sejahtera,” kata Sholihin.
Selain mengampanyekan kartu PUMR, Sholihin juga berjanji akan menyulap TPI Karangsong menjadi lebih besar. “TPI ini akan jadi termegah, bisa memfasilitasi kebutuhan nelayan. Selama ini omzetnya triliunan tapi fasilitasnya belum maksimal,” kata Sholihin.
Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua Pemenangan paslon Sholawat yang juga anggota DPR RI, H. Dedi Wahidi, Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda dan undangan lainnya. (01/san)