Indramayu, PN
Setikat Tani Indramayu (STI) menyalurkan sedekah tani hasil panen rendeng kepada masyarakat yang berhak menerima di sekitar basis-basis organisasi tani tersebut, Jumat (8/5/2020). Hal itu merupakan bentuk kepedulian STI terhadap sesama.
Ketua STI, Mujahid, mengatakan kegiatan yang bernuansa sosial itu rutin dilakukan anggota STI setiap usai panen. Para anggota STI yang tersebar di 28 basis di kawasan hutan Indramayu bagian selatan itu mengumpulkan gabah hasil panen untuk disedekahkan. “Untuk dibagikan kepada yang membutuhkan wabil khusus anak yatim, lansia dan kaum difabel,” katanya.
Ia menyebutkan hasil panen rendeng tahun ini telah terkumpul sebanyak 7 ton beras. Beras 7 ton itu terkumpul secara sukarela dari anggota STI melalui basis masing-masing yang selanjutnya dikumpulkan di sekretariat pimpinan kolektif STI yang terpusat di Blok Bojong Raong Desa Tanjungkerta Kecamatan Kroya.
“Sedekah anggota dalam bentuk gabah, oleh panitia gabah itu digiling atau diselip menjadi beras. Beras itulah yg kemudian disalurkan kepada masyarakat,” jelasnya.
Sedekah tani dari anggota STI, ucapnya, tersalur kepada sebanyak 1.400 masyarakat penerima yang membutuhkan. Tak lain, penerima merupakan masyarakat yang ada di sekitar basis-basis STI. “Tiap orang mendapatkan 5 kilogram beras yang sudah dikemas oleh panitia,” ujar MUjahid.
Ia berharap sedekah tani yang disalurkan dapat membantu perekonomian masyarakat di tengah mewabahnya virus corona atau covid-19. Seperti diketahui, banyak sektor yang terdampak buruk dari covid-19, termasuk ekonomi masyarakat. “Oleh karena itu, dengan adanya acara rutinan sedekah tani ini menjadi hal yang sangat dibutuhkan ditengah pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya. (01/san)