Kabupaten Cirebon, PN
Petani Desa Winong Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon keluhkan akses jalan pertanian yang rusak parah, hal tersebut diduga kuat diakibatkan oleh pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (Sutet) dilokasi tersebut yang saat ini diduga telah berpindah titik lokasi di wilayah Desa Kempek Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon.
Menurut Kadori Petani Desa Winong di Blok Gambiran Pelasa Desa Winong Jum’ay mengatakan, pihaknya mengkhawatirkan akan akses jalan yang rusak parah itu, pasalnya jalan tersebut Kadori katakan merupakan salah satu akses untuk mengakut hasil dari pertanian.
“ini jalan satu-satunya untu mengangkut hasil panen kami, kalau jalannya rusak begini bagaimana mau dilewati kendaraan dipakai jalan aja susah,”
Akses jalan yang diduga rusak diakibatkan kendaraan roda empat yang bermuatan berat itu, mengakibatkan jalan berlubang hingga mencapai lutut orang dewasa, sehingga Kadori ucapkan, ketika ada kendaraan yang hendak mengangkut hasil panen dari petani diblok tersebut, pihaknya meminta kepada pihak rekanan tersebut untuk segera memperbaiki kembali akses jalan itu, sehingga kendaraan yang akan mengakut hasil panen bisa lewat akses itu.
“ini bagaimana mau dilewati kendaraan roda empat, dengan motor aja susahnya minta ampun, karena jalan ini rusak dan lubangnya dalam, kami hanya meminta kepada pihak yang mengerjakan sutet itu agar memperbaiki kembali,”ucapnya.
Dirinya juga sudah berupaya agar jalan itu bisa dilewati kembali oleh kendaraan roda empat, dengan melapor kepada Pemerintah Desa Winong saat itu, akan tetapi hingga saat ini jalan tersebut masih utuh rusak dan belum ada perbaikan.
“kami sudah ngomong dengan orang desa, tapi tetap aja jalan ini masih belum diperbaiki juga, banyak LSM yang adatang saat itu kesini untuk mencari pihak rekanan, tapi nggak pernah ketemu,”paparnya.
Sementara itu salah satu pekerja yang sedang mengangkut material dilokasi Blok Gambiran Pelasa ketika ditanya pelaksana maupun mandor dipekerjaan tersebut, mengatakan sedang tidak ada.(Sur)