Cirebon, PN
Dalam rangka melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) yang saat ini sedang dilaksanakan oleh mahasiswa UNU Cirebon di Desa Windu Jaya Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon, KKM yang merupakan bagian dari penyelenggaraan pendidikan dalam bentuk kegiatan pengalaman ilmu, teknologi, dan seni oleh mahasiswa kepada masyarakat. KKM dilaksanakan secara melembaga dan terstruktur sebagai bagian dari pelaksanaan kurikulum pendidikan tinggi, yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa, hal tersebut diungkapkan Yanto Irianto, SH.MH Wadek III UNU Cirebon saat lakukan kunjungannya ke desa tersebut jumat (12/08).
“hari ini kami laksanakan kunjungan untuk meninjau secara langsung mahasiswa kami yang sedang melaksanakan KKM diwilayah Kecamatan Sedong,”ungkapnya.
Masih Yanto Irianto, SH MH, selain di Desa Windu Jaya, Mahasiswa UNU Cirebon tersebar dibeberapa desa yang ada diwilayah Kecamatan Sedong, Mahasiswa yang sedang melaksanakan KKM disebutkannya merupakan praktek langsung ke masyarakat, hal tersebut merupakan teori saat menjalani pembelajaran di bangku kuliah, selain itu juga Dia sebutkan terdapat 2 (dua) jurusan atau prodi yang ada di Kampus UNU Cirebon.
“KKM sangat bermanfaat untuk mahasiswa, karena melalui KKM mahasiswa mendapatkan ilmu pengetahuan yang sangat berharga dilingkungan masyarakat,”ucapnya.
Lebih lanjut Yanto Irianto, SH MH katakan, Adapun manfaat KKM Bagi Mahasiswa yakni mendapatkan pemaknaan dan penghayatan mengenai manfaat ilmu, teknologi, dan seni bagi pelaksanaan pembangunan.
Keterampilan dalam merumuskan serta memecahkan masalah yang bersifat “lintas sektoral” secara pragmatis ilmiah dengan pendekatan interdisipliner.
Tumbuhnya rasa kepedulian sosial dan rasa kesejawatan.
Selain manfaat yang didapat mahasiswa terdapat juga manfaat KKM bagi masyarakat dan Pemerintah yakni dengan adanya KKM, mahasiswa bisa berikan bantuan pemikiran dan tenaga dalam memecahkan masalah pembangunan daerah setempat, kemudian dapat memberikan pola pikir dalam merencanakan, merumuskan, melaksanakan berbagai program pembangunan, khususnya dipedesaan yang kemungkinan masih dianggap baru bagi masyarakat setempat, selain itu juga KKM dapat mendorong potensi dan inovasi dikalangan anggota masyarakat setempat dalam upaya memenuhi kebutuhan melalui pemanfaatan ilmu dan teknologi.
“manfaat bagi masyarakat dan Pemerintah yakni dengan adanya KKM, mahasiswa bisa berikan bantuan pemikiran dan tenaga dalam memecahkan masalah pembangunan daerah setempat,”tambahnya.
Lebih lanjut Yanto Irianto, SH MH paparkan, KKM mampu memberikan kepada Perguruan Tinggi melalui mahasiswa/ dosen pembimbing, diperolehnya umpan-balik sebagai pengayaan materi kuliah, penyempurnaan kurikulum, dan sumber inspirasi bagi suatu rancangan bentuk pengabdian kepada masyarakat yang lain atau penelitian, selain itu juga melalui KKM dapat diperolehnya bahan masukan bagi peningkatan atau perluasan kerja sama dengan pemerintah setempat, termasuk instansi vertikal yang terkait.
“KKM juga bisa dijadikan umpan balik kami yang nantinya sebagai materi, dan KKM mahasiswa diperolehnya bahan masukan bagi peningkatan atau perluasan kerja sama dengan pemerintah,”lanjutnya.
Sementara itu Yanto Irianto, SH MH berharap melalui KKM yang sedang dilaksanakan oleh mahasiswa UNU Cirebon ilmu yang didapat oleh mahasiswanya dapat dipraktekkan secara langsung di lingkungan masyarakat dan dapat bermanfaat untuk masyarakat dan mahasiswnya.
“semoga ilmu yang didapat mampu diimplementasikan oleh mahasiswa kami dan masyarakat dapat dirasakannya manfaat dari KKM ini,”harapnya.(Sur)