Kabupaten Cirebon,PN
Kebijakan kebijakan yang diterapkan Pemerintah termasuk juga Maklumat Kapolri dan Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon dalam upaya pencegahan penyebaran Coronavirus Disease 2019 ( Covid-19 ) seperti pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan dirumah aja ( Social Distancing, Stay at home, Physcal Distancing ) ternyata belum efektif dipatuhi oleh masyarakat termasuk juga di Kabupaten Cirebon.
Kepala Puskesmas Klangenan Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Dr. H. Naswidi menilai diduga kesadaran masyarakat diwilayah lingkungan Kabupaten Cirebon masih rendah sehingga efektifitas dari kewajiban pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan dirumah aja masih jauh dari harapan Pemerintah khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon ” diduga tingkat kesadaran masyarakat tentang bahayanya virus corona ini termasuk di Kabupaten Cirebon masih rendah, ini harus disikapi secara tegas apalagi berdasarkan Surat Keputusan ( SK ) Nomor HK.01.07/Menkes/289/2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) diwilayah Provinsi Jawa Barat dalam rangka Percepatan Penanganan Covid-19, Provinsi Jawa Barat akan menerapkan PSBB bagi seluruh Kabupaten dan Kota se Jawa Barat mulai 6 – 19 Mei 2020, termasuk di Kabupaten Cirebon bahkan Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon telah mengeluarkan grand design penerapan PSBB wilayah Kabupaten Cirebon ” ungkapnya pada Wartawan Harian Umum Pelita News diobrolan minggu pagi ( 3/5/20 )
Upaya pencegahan dengan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat harus terus dilakukan dan dilaksanakan oleh semua pihak termasuk juga oleh jajaran kami di PKM Puskesmas Klangenan bahkan harus sampai ditingkat Kecamatan, Kelurahan dan Pemerintah Desa melalui Camat dan pegawainya, Lurah dan pegwainya serta Kuwu bersama Perangkat Desanya termasuk juga BPD, Lembaga Desa, Karang Taruna, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Rw dan Rt, harus terus disosialisasikan namun memang masih banyak diduga masyarakat yang ada di Kabupaten Cirebon khususnya yang abai terhadap sosialisasi dan imbauan yang disampaikan tersebut ” satu satunya cara adalah dengan mendisiplinkan baik disiplin untuk diri sendiri, keluarga, dan masyarakat diwilayah lingkungan, jika kita disiplin dalam pemakaian masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan dirumah aja, In Sya Allah pandemi covid-19 dapat berakhir khususnya di Kabupaten Cirebon, masalah covid-19 ini adalah masalah bersama, bukan hanya tugas pemerintah tetapi tugas kita semua, semoga dengan kedisiplinan ini akan mendatangkan pertolongan Allah SWT, wabah covid-19 diangkat dan hidup kita bisa berkah ” tegasnya.
Harus ada upaya upaya dan antisipasi yang maksimal untuk pencegahan, harus secara tegas dilakukan, meskipun demikian mari kita semua untuk tidak bosan terus menerus untuk memberikan edukasi dan sosialisasi pada masyarakat atau bahkan peringatan terhadap masyarakat yang masih tidak mengindahkan sosialisasi atau imbauan saat ini, karena ini merupakan salah satu ikhtiar kita untuk memutus mata rantai covid-19 khususnya di Kabupaten Cirebon, hal ini menjadi tugas dan tanggungjawab kita semua untuk lebih gencar melakukan sosialisasi dan edukasi pada masyarakat supaya ada pemahaman standar keamanan diri dan berbahayanya virus corona tersebut ” tutup Dr. H. Naswidi. ( Nurzaman )