Kab.Cirebon,PN
Dalam wawancaranya dengan Wartawan Harian Pelita News, usai menunaikan ibadah sholat dzuhur, senin ( 3/5/21 ) Ustadz Kadira menerangkan tidak terasa dua pertiga Ramadhan 1442 hijriah telah kita lalui, saat ini kita sudah memasuki fase sepuluh hari terakhir bulan suci Ramadhan 1442 hijriah ” sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan memiliki sejumlah keistimewaan dan keunggulan pahala yang tidak boleh kita lewatkan ” terangnya.
Didalam Al Qur’an Surat Alqdar ayat 1 sampai 5 dijelaskan sesungguhnya kami telah menurunkan Al Qur’an pada malam kemuliaan, Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan, pada malam itu turun Malaikat Malaikat dan juga Malaikat Jibril dengan ijin Allah untuk mengatur segala urusan, Malam itu penuh kesejahteraan sampai terbit fajar, ucapnya.
” Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan maksudnya adalah amalan dimalam yang barokah ini menyamai pahala amal seribu bulan yang tidak ada Lailatul Qadar padanya, seribu bulan sama dengan 83 tahun lebih ” tegas Ustadz Kadira.
Nabi Muhammad SAW berusaha mencari malam Lailatul Qadar dan Allah SWT juga mengabarkan bahwa pada malam Lailatul Qadar itu Malaikat Jibril turun ” ini menunjukkan betapa besar dan pentingnya malam Lailatul Qadar karena turunnya Malaikat tidak akan terjadi kecuali untuk perkara yang besar , Allah SWT menyembunyikannya pada bulan Ramadhan khususnya disepuluh hari terakhir bulan Ramadhan ” ujarnya.
Oleh karena itu kita sebagai kaum muslimin dan muslimah dibulan Ramadhan khususnya disepuluh hari terakhir harus bersungguh sungguh mencarinya malam Lailatul Qadar ” In Sya Allah amalan kita semakin banyak dan nantinya Allah SWT akan menggabungkan antara banyaknya amal diseluruh malam malam bulan suci Ramadhan dan melakukan ibadah bertepatan dengan malam Lailatul Qadar, In Sya Allah kita akan mendapatkan keutamaan, kemuliaan dan pahalanya dan dikumpulkannya antara dua kebaikan yaitu kebaikan dimalam malam bulan Ramadhan dan kebaikan dimalam Lailatul Qadar ” tandas Ustadz Kadira.
Lanjutnya ini merupakan Karunia Allah SWT atas hamba hambanya, Baginda Rasullulloh Muhammad SAW selalu beritikaf disepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dan bersabda ” Carilah Malam Lailatul Qadar dimalam ganjil pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dan barang siapa berdiri sholat dimalam Laitul Qadar dengan penuh keimanan dan ketaqwaan dan mengharap pahala dari Allah SWT maka diampuni dosa dosanya yang telah lalu ” ungkapnya.
Oleh karena itu melalui Harian Pelita News, saya mengajak marilah kita bersungguh sungguh menjalankan ibadah puasa disepuluh hari terakhir bulan suci Ramadhan dan juga pada malam harinya kita tetap beritikap agar kita mendapatkan malam kemuliaan, malam yang lebih baik dari seribu bulan ” pungkas Ustadz Kadira. ( Nurzaman )