Kabupaten Cirebon,PN
Kepedulian untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid 19) diwilayah Desa Tegalkarang Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon, langsung direspon nyata Bripka Suharto dari Polsek Gempol yang merupakan Bhabinkamtibmas Desa tersebut.Bripka Suharto langsung tergugah untuk peduli kepada seluruh lapisan warga Desa Tegalkarang dengan berpartispasi membagikan hand soap (Sabun Cuci Tangan) di setiap Mushola dan Masjid di Desa itu yang merupakan titik sasaran utamanya.
Bripka Suharto ketika ditemui Harian Pelita News rabu (08/04) mengatakan, partisipasinya dengan membagikan hand soap disetiap Masjid dan Mushola di seluruh blok Desa Tegalkarang merupakan dukungannya terhadap pemerintah tentang memutus mata rantai Covid 19 yang dinilainya sangat membahayakan jiwa manusia.
“partisipasi ini guna mendukung pemerintah tentang himbauan memutus mata tali rantai Covid 19/Corona,”katanya
Masih Bripka Suharto pembagian hand soap tersebut dilakukannya sejak awal April 2020, dan akan terus berlanjut hingga pemerintah menyatakan kondisi aman dari Covid 19. Selain membagikan hand soap, pihaknya juga terus menghimbau kepada seluruh warga Desa Tegalkarang untuk selalu cuci tangan menggunakan sabun setiap saat setelah melakukan aktivitas.
“sejak awal April partisipasi ini dilakukan, dan saya terus mengimbau pada masyarakat Desa Tegalkarang untuk selalu setiap saat pada saat selesai melaksanakan aktivitas cuci tangan pakai sabun,”paparnya.
Dan disebutkannya, Rabu (08/04) Bripka Suharto telah membagikan hand soap yang diterima langsung oleh Marbot Mushola.
“pada hari ini, juga telah dibagikan hand soap yang diterima langsung Bastian warga RT 04/04 Marbot Musholah Al Amanah, Tarkad Warga Rt 02/03 Marbot Musholah Al Barokah, Topira warga Rt 02/03 Marbot Musholah Tanjung dan Suharjon Warga Blok kapling Rt 04/06, serta Balai Desa Tegalkarang,”
Bukan hanya hand soap saat itu saja yang diberikannya guna memutus mata rantai covid 19 saat itu saja, akan tetapi Bripka Suharto masih memberikan hand soap disetiap Masjid dan Mushola yang telah habis. Selain itu juga Dia telah menyiapkan Masker untuk warga Desa Tegalkarang guna mengantisipasi terjangkitnya virus itu dari saluran pernapasan.
“bagi setiap titik yang telah dibagikan hand soap, dan telah habis digunakan, bisa meminta kembali untuk mengganti hand soap yang sudah habis dipakai, dan rencana kedepan kami akan bagikan masker,”tambahnya.
Dan dirinya juga meminta agar warga Desa Tegalkarang yang pulang perantauan baik dari dalam maupun luar negeri, agar bisa mengisolasi diri dengan melakukan karantina mandiri selama 14 hari. Diakuinya, langkah tersebut yang telah ditempuhnya telah mendapat banyak dukungan dari banyak pihak.
“untuk yang pulang merantau agar melakukan karantina mandiri, dan kegiatan ini juga telah mendapat dukungan dari Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan dari lapisan milenial atas dan bawah,”ungkapnya.
Kemudian tak lupa disampaikan Bripka Suharto, kegiatan tersebut merupakan tembuskan kepada Kapolsek Gempol Kompol H. ALI MASHAR. SH sebagai laporannya.(Sur)