Indramayu, PN
Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Indramayu menyampaikan harta kekayaan yang terangkum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) secara virtual melalui aplikasi zoom meeting yang difasilitasi KPU setempat, Selasa (20/10). Zoom meeting penyampaian LHKPN terbuka untuk umum dan diantaranya diikuti oleh Kapolres, Bawaslu, LO pasangan calon, calon, KPU, masyarakat dari tempat berbeda.
Penyampaian LHKPN sejalan dengan amanat PKPU Nomor 3 Tahun 2017 tentang tentang Pencalonan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota. Dalam penyampaian LHKPN itu diketahui Cawabup Deis Handika mengantongi harta kekayaan sebesar Rp.74 miliar dan Cabup Muhamad Sholihin memiliki harta kekayaan minus Rp.600 juta.
Ketua KPU Indramayu, Ahmad Toni Fatoni melalui Ketua Divisi Teknis Penyelenggara, Fahmi Labib mengatakan penyampaian LHKPN merupakan amanat PKPU Nomor 3 Tahun 2017 Pasal 74 ayat (1) Pasangan Calon mengumumkan laporan harta kekayaan pribadi/pejabat negara hasil penelitian dan/atau klarifikasi Komisi Pemberantasan Korupsi kepada masyarakat, paling lambat 2 (dua) hari sebelum hari pemungutan suara, dengan difasilitasi oleh KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota.
Diatur dalam PKPU dimaksud calon harus mengumumkan LHKPN secara langsung. Hanya saja kata dia, karena situasi sedang pandemic COVID-19 dan dikhawatirkan ada pengeraha massa maka laporannya disampaikan secara daring/virtual.
“Penyampaian LHKPN secara virtual disepakati oleh 8 Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang melaksanakan Pemilihan Serentak 2020. Kita sudah koordinasi sebelumnya dan hari ini kita laksanakan dan calon bisa mengikutinya,” kata Labib sapaan akrab Fahmi Labib usai virtual.
Sementara kalau calon tidak bisa menyampaikan langsung sesuai PKPU dimaksud Pasal 74 Ayat (2) disebutkan dalam hal Pasangan Calon berhalangan untuk mengumumkan laporan harta kekayaan pribadi/pejabat negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Pasangan Calon dapat memberikan surat kuasa kepada KPU Provinsi/KIP Aceh atau KPU/KIP Kabupaten/Kota untuk mengumumkan.
“Alhamdulillah penyampaian laporan harta kekayaan yang dikeluarkan oleh KPK melalui LHKPN bisa dibacakan sendiri oleh calon,” bebernya.
Penyampaian LHKPN tambahnya merupakan bentuk keterbukaan daripada proses demokrasi sehingga harta kekayaan semua calon harus diumumkan kepada seluruh masyarakat. Intinya, supaya masyarakat tahu bahwa calon bupati dan calon wakil bupati Indramayu mempunyai kekayaan seperti apa.
Penyampaian PHKPN calon merupakan bentuk transfaransi dan kemajuan demokrasi kita,” tambah Labib.
Sementara itu total harta kekayaan cabup dan cawabup yang disampikan secara langsung melalui zoom meeting diketahui, Cabup M. Sholihin menyampaikan harta kekayaan yang dimilikinya telah dilaporkan ke KPK pada 21 Pebruari 2020. Dari data laporan itu Cabup yang berpasangan dengan Hj. Ratnawati dan mendapatkan nomor urut 1 serta dikenal dengan sebutan Pasangan Sholawat ini memiliki harta berupa tanah dan bangunan Rp.0, alat transfortasi dan mesin Rp.185 juta, harta bergerak lainnya Rp.0, surat berharga Rp.0, kas dan setara kas Rp.100 juta. Harta lainnya Rp.0, sub total Rp.285 juta, hutang Rp.952.024.043. Total harta kekayaan minus Rp.667.024.043.
Cawabup dr. Hj. Ratnawati, M.KKK menyebutkan telah melaporkan harta kekayaan ke KPK pada tanggal 2 September 2020. Dari laporan itu diketahui istri anggota DPR RI, Herman Khaeron ini
Memiliki harta dalam bentuk tanah dan bangunan senilai Rp.19.997.500.03. Alat transfortasi dan mesin Rp.2.300.000.000. Harta bergerak lainnya Rp.530.000.000. Surat berharga Rp.0, kas dan setara kas Rp.2.705.417.360. Harta lainnya Rp.0 sub total Rp.25.532.917.360, hutang Rp.0. Total harta kekayaan Rp. 25.532.917.360
Kemudian Calon Bupati Toto Sucartono mengatakan telah menyampaikan laporan harta kekayaan ke KPK pada tanggal 27 Agustus 2020. Dari laporan itu, pasangan perseorangan yang
Bersanding dengan Cawabup Deis Handika ini memiliki harta berupa tanah dan bangunan sejumlah Rp.6.150.000.000. Alat transfortasi dan mesin Rp.543.000.000. Harta bergerak lainnya Rp.820.000.000. Surat berharga Rp.20 juta. Kas dan setara kas Rp.4.651.000.000. Harta lainnya Rp.0, sub total Rp.12.184.000.000. Hutang Rp.0, total harta kekayaan Rp.12.184.000.000.
Cawabup Dies Handika melaporkan hata kekayaan pada 26 Agustus 2020. Dari loaporan itu diketahui Deis memiliki harta tanah dan bangunan sejumlah Rp.73.950.000.000. Alat transportasi dan mesin Rp.429 .000.000. Harta bergerak lainnya Rp.28.400.000. Surat berharga Rp.0, kas dan setara kas Rp.5 juta. Harta lainnya Rp.0, sub total Rp.74.412.400.000. Hutang Rp.0 total harta kekayaan Rp.74.412.400.000.
Disusul Cabup Daniel Mutawien Syafiuddin mengatakan laporan harta kekayaan telah disampikan ke KPK pada tanggal 26 Agustus 2020. Putra anak mantan Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiudin dan Hj. Anna Shopanah ini memiliki harta berupa tanah dan bangunan Rp.15.530.000.000. Alat transportasi dan mesin Rp.1.087.500.000. Harta bergerak lainnya Rp.227.053.000. Surat berharga Rp.0, kas dan setara kas Rp.145.267.907. Harta lainnya Rp.16.989.820.907. Sub total Rp.16.989.820.907, hutang Rp.7.527.333.693 total harta kekayaan Rp.9.462.487.214.
Cawabup Taufik hidayat melaporkan harta kekayaan pada 9 Maret 2020. Dari laporan itu, Plt Bupati Indramayu yang berpasangan Cabup Daniel Mutaqien Syafiuddin dan mendapatkan nomor urut 3 ini memiliki harta dalam bentuk tanah dan bangunan Rp.501.124.000. Alat transportasi dan mesin Rp.6.500.000. Harta bergerak lainnya Rp.35 juta. Surat berharga Rp.0, kas dan setara kas Rp.192.419.442. Harta lainnya Rp.0, sub total Rp.735.043.442. Hutang Rp.0. Total harta kekayaan Rp.775.043.442.
Cabup Nina Agustina telah melaporkan harta kekayaannya pada 27 Agustus 2020. Dari laporan itu, anak mantan Kapolri Daii Bahtiar yang mendapatkan n omor urut 4 ini memiliki harta tanah dan bangunan Rp.27.749.020.000. Alat transportasi dan mesin Rp.0, harta bergerak lainnya Rp.6.966.100.000. Surat berharga Rp.3.300.000.000. Kas dan setara kas Rp.39.187.955. Harta lainnya Rp.0, sub total Rp.38.054.307.955, hutang Rp.6.703.952.442. Total kekayaan Rp.31.350.355.513.
Terakhir Cawabup Lucky Hakim. Artis papan atas ini telah melaporkan harta kekayaan pada tanggal 7 September 2020. Dari penyampaian laporan LHKPN secara virtual itu diketahui artis yang banyak memelihara hewan ini memiiki harta berupa tanah dan bangunan Rp.10.900.000.000. Alat transportasi dan mesin Rp.305.000.000. Harta bergerak lainnya Rp.411.500.000. Surat berharga Rp.0. Kas dan setara kas Rp.260.000.000. Harta lainnya Rp.600.000.000. Sub total Rp.12.476.500.000. Hutang 200.000.000. Total harta kekayaan Rp.12.276.500.000. (01/san)