Kab. Cirebon, PN
Secara Protokol kesehatan, Bupati Cirebon, Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag pimpin langsung Pembukaan Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariska (BSMSS) Tahun 2020 di Desa Wilulang Kecamatan Susukanlebak Kabupaten Cirebon, Rabu (21/10). Nampak hadir mendampingi, Dandim 0620/Kab. Cirebon, Letkol Inf. Sugir, SIP, M.Tr. (Han), Kapolresta Cirebon, Kombes Pol. M. Syahduddi, S.I.K., M.Si, Perwakilan Kejaksaan Negeri Kabupaten Cirebon dan Sekda Kabupaten Cirebon, Rahmat Sutrisno. Turut hadir pula dikesempatan tersebut, Jajaran Kepala OPD terkait, Danramil 2010/Sindanglaut, Kapten Inf. Jama’ah Sodiq, Kapolsek Susukanlebak, AKP Tukijan, SH, Camat Susukanlebak, Juri Ashari, Kepala Puskesmas Susukanlebak, dr. Aria Abditianto Arrochimi dan jajaran Forum Kuwu Se Kecamatan Susukanlebak.
Dalam sambutannya, Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag mengungkapkan rasa gembiranya atas terselenggaranya program BSMSS yang tetap dapat dilaksanakan meski masih dimasa sulit Pandemi Covid-19. Menurutnya, salahsatu tujuan diselenggarakannya kegiatan BSMSS tidak lain adalah untuk memberikan motivasi sekaligus stimulant kepada masyarakat, karena melalui program BSMSS diharapkan dapat meningkatkan kesadaran seluruh warga untuk mampu memanfa’atkan berbagai potensi dan sumber daya yang dimiliki, yang pada gilirannya akan berdampak positif bagi proses penyadaran dan pemberdayaan masyarakat untuk membangun diri dan lingkungannya secara swakarsa dan swadaya. Lanjut dikatakan Bupati, BSMSS merupakan pula sarana untuk memupuk dan menumbuhkembangkan persatuan, solidaritas sosial, kekompakkan dan keterpaduan semangat bergotong-royong antara TNI, unsur Pemda dan warga masyarakat desa dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam upaya mengatasi masalah lingkungan. Mengingat masalah lingkungan saat ini semakin komplek dan membutuhkan perhatian semua elemen termasuk Prajurit TNI yang note bene merupakan bagian dari masyarakat. ”Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa mengemban misi sosial dalam konteks pembangunan nasional yang senantiasa berorientasi pada upaya mengatasi kesulitan yang dihadapi masyarakat, membantu serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan pemberdayaan segenap potensi sumber daya manusia, khususnya dalam menumbuhkan sikap kemandirian, rasa peduli dan tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan,” pungkasnya.
Diwaktu yang sama, Dandim 0620/Kab. Cirebon, Letkol Inf. Sugir, SIP, M.Tr. (Han) turut menjelaskan, Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa intinya adalah membangun kebersamaan, membangun kegotongroyongan yang tentunya ini merupakan pemecahan persoalan bangsa secara bersama-sama. Adapun pelaksanaan BSMSS Tahun 2020 di Desa Wilulang ini pihaknya menerjunkan personilnya secara maksimal untuk dapat turut membantu dalam proses pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) dengan Panjang 1400 M yang berlokasi di area jalan usaha tani. Selain itu, untuk kegiatan fisik pada program BSMSS lainnya terdapat kegiatan pengerasan atau pemadatan jalan sepanjang 700 meter yang berlokasi di Dusun 2 Jalan Usaha Tani, pengaspalan jalan dengan volume 360 M3 dan Rehabilitasi 10 unit Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Adapun untuk kegiatan non fisik nya dilaksanakan penyaluran santunan anak yatim dan jompo sebanyak 200 KK, penyuluhan tentang bahaya Covid-19, penyuluhan tentang bahaya narkoba, penyuluhan kotijensi bencana, pelayanan KB gratis, pengobatan gratis, pelayanan perpanjang pajak, SIM dan STNK Kendaraan, pembuatan KIA dan Akta Lahir, pembekalan dan pelatihan keterampilan menjahit serta penyelenggaraan wawasan hukum maupun bela negara. ”ini bentuk komitmen dan sinergitas Kodim 0620/Kab. Cirebon bersama Pemerintah Daerah dalam upaya peningkatan infrastruktur desa dan sumber daya manusia umumnya di Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Usai berlangsungnya acara, Kuwu Desa Wilulang, Iyoy Sonjaya pun mengungkapkan rasa bahagianya atas terselenggaranya Program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa yang dirasa sangat membantu dalam meringankan beban persoalan yang ada di desanya. Menurutnya, Program BSMSS merupakan modal sosial atau dasar untuk membangun secara bersama-sama. Ia pun sangat mengapresiasi kepada Kodim 0620/Kab. Cirebon serta berharap dengan Program BSMSS ini masyarakat bisa mempertahankan kearifan lokal budaya gotong royong serta memelihara pembangunan karena ini merupakan warisan leluhur. ”Terimakasih untuk Bupati Cirebon, Dandim 0620/Kab. Cirebon, Kapolresta Cirebon dan seluruh petinggi yang sudah memperhatikan serius kegiatan yang berlangsung di desa kami. Semoga dengan adanya kegiatan di desa kami dapat meringankan beban persoalan dan merealisasikan kebangkitan desa kami menjadi “Wilulang Maju”,” ucapnya. (ries)