Cirebon,(PN)
Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejateraan Keluarga Desa Cipeujeuh Kulon Laksanakan Pertemuan Rutin bulanan Se-Kecamatan Lemahabang, Bertempat di Desa Cipeujeuh Kulon, Kec.Lemahbaang, Kab. Cirebon Jawa Barat. 23/07/22.
Hadir Dalam Acara tersebut yaitu: Ibu Titin Supriatin ketua TP. PKK Kecamatan, Camat Lemahabang, Kuwu Desa Cipeujeuh Kulon H. Lili Mashuri, Ketua TP PKK Desa Cipeujeuh Hj. Yuyun Sri Wahyuni Beserta seluruh pengurus TP PKK Se- Kecamatan Lemah Abang, Kab. Cirebon.
Pada Sambutanya Ketua TP PKK Kecamatan Titin Supriatin Menyampaikan, “Dengan Di laksanakanya pertemuan Rutin Bulanan TP PKK, “Bertujuan Untuk Membahas berbagai hal: menyangkut Kegiatan- Kegiatan yang Yang penting Harus di laksanakan Sesuai pungsi Kelompok Kerja (POKJA) masing -masing.
“Masi menurut Titin Supriatin, ” Kelompok Kerja, (POKJA) mempunyai Tugas pokok dan bidangnya Seperti: Bidang Pendidikan Masyarakat, Bidang Kesehatan, Bidang Sandang Dan Pangan Juga bidang lainya, masing masing bidang harus berjalan. Karena TP PKK adalah Bagian dari Abdi Masyarakat apalagi Saat masyarakat membutuhkan bantuan pelayanan Kesehatan seperti Membantu Rujukan Persalinan ibu Hamil Ke Rumah sakit, atau kegiatan sosial lainya yang penangananya harus segerah di bantu dengan Cepat meski tidak ada imbalan materi, TP PKK Tetap bekerja secara tulus dalam melaksanakan kegitan sosial.Tutur
Titin Supriatin dalam penyampainya.
Kuwu Cipeujeuh Kulon H. Lili Mashuri juga menyampaikan, ” kegiatan Rutin Bulanan ini Harus terus berjalan., Walau di tahun 2020- 2021 kemarin, kegiatan TP PKK terfokus pada Percepatan Penanganan Vaksin Covid- 19 Membatu Petugas Dinas Kesehatan dalam melayani masyarakat, Sampai turun langsung ke tingkat RT/RW secara Door to door.
Lanjut Kuwu,
Bicara Masalah anggaran Kata Kata H.Lili, ” masing – Masing Desa mempunyai Anggaran Sekitar sepuluh Juta Rupiah dan Insya Allah khusus TP PKK Desa Cipeujeuh Kulon Berencana akan Membuat Gedung Industri dengan Lokasih Tanah yang sudah kami siapkan untuk Kegiatan Ibu-ibu PKK. Dan Saya selaku Kuwu mewakili pemerintah Desa akan
Menyisihkan Sebagian anggaran untuk Alokasi Tanaman Singkong yang akan di olah Menjadi Makanan khas Daerah seperti, “GEBLOG” singkong.
Terangnya. (HR)