Kab. Cirebon, PN
Paket Pekerjaan Pemeliharaan Periodik Jalan Lemahabang – Leuwidinding yang tepatnya berlokasi di area terowongan rel kereta api Desa Tuk Karangsuwung Kecamatan Lemahabang yang pada Senin malam (31/12) kemarin baru saja rampung dikerjakan pasalnya dirasa tidak maksimal. Paket pekerjaan Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Cirebon yang dikerjakan oleh CV. Syaima Abiya Adiluhung dengan biaya anggaran sebesar Rp 176.777.000,- tersebut terkesan asal digelar guna mengejar batas waktu jelang penutupan akhir Tahun 2020. Dimana paket pekerjaan yang terkesan tidak maksimal tersebut dilatarbelakangi dengan hasil pengerjaan yang masih terlihat berantakan, hal ini terlihat jelas dilokasi pekerjaan dimana pada titik pekerjaan saluran Udith terlihat masih banyaknya puing tanah yang terbengkalai dan tentunya sangat berdampak pada saluran Udith yang baru dibangun akan dipenuhi dengan tanah yang belum dirapihkan dengan baik. Selain itu pula, pada pengerjaan hotmix jalan nampak ketebalannya terlihat tidak merata, dimana dalam pengerjaannya pun dilakukan pada malam hari.
Seperti diketahui, paket pekerjaan Hotmix Pemeliharaan Periodik Jalan Lemahabang – Leuwidinding tersebut dengan Volume Panjang 91,00 M dan Lebar 3,50 M bersumber dari Anggaran Perbelanjaan Daerah (APBD) Kabupaten Cirebon Tahun 2020. Sangat disayangkan, hasil tidak maksimal akan berdampak pada mutu dan kualitas pekerjaan. Atas hal tersebut, tentunya perlu perhatian serius dari DPUR Kabupaten Cirebon dan instansi terkait perihal hasil pekerjaan dimaksud. Hingga berita ini ditayangkan, baik Pelaksana pekerjaan maupun pengawas pekerjaan sulit untuk dihubungi. (ries)