Pelita News, Kab. Cirebon
Mantan Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Negara Timur tengah asal Desa Jemaras Lor Blok Penjalinan Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon Jawa Barat merintis usaha mainan jenis Barongsai, usaha kerajinan itu di geluti dengan tujuan untuk mendapatkan penghasilan sebagai penopang kebutuhan keluarga dengan mengembangankan Ekonomi Kreatip pada bidang Kerajinan.
Rokana mengawali usahanya pada tahun 2020 didukung suami dan sanak saudara, berkat dorongan mereka ia menjalani usaha tersebut dengan serius menggandeng ibu-ibu sekitar menjadi tenaga kerja pembuatan kerajinan di jalankan hingga saat ini. Adapun kerajinan yang dibuat sejenis mainan Barongsai, Liong, Berokan dengan berbagai macam corak dan aneka ragam jenis dan warna sehingga banyak diminati pembeli baik dari pedagang lokal maupun pedagang luar wilayah Kabupaten Cirebon diantaranya dari Jakarta, kerawang, Bekasi, Jawa tengah bahkan sampai ke Jawa Timur, karena karya kerajinan yang di buat cukup lumayan bagus dan berkualitas, senin, 13/02/2023.
Rokana mengaku Pembuatan kerajinan tersebut awalnya iseng karena di Desa Jemaras Lor khusunya banyak pengrajin aktif, bahkan bisa di bilang sukses, dengan alasan tersebut Rokana sedikit demi sedikit ikut belajar sampai bisa. setelah mampu membuat mainan tersebut lanjut Rokana akhirnya pesanan mulai datang, mulai dari pedagang sekitar wilayah Kecamatan Klangenan dan luar wilayah lainya, bahkan pesanan itu semakin hari semakin bertambah dengan keuntungan yang cukup lumayan, bisa untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Adapun jenis Kerajinan yang di buat cukup variatip bentuknya beraneka ragam dengan Karakter berbeda mengutamakan kualitas.
Dia menyebutkan harga kerajinan tersebut dapat di jual satuan ataupun kodian, mulai dari harga Rp.250.000 perlusin hingga Rp 800.000 tergantung bentuk ukuran Barongsai dan juga dengan jenis kerajinan yang lainya.
Rokana yang didampingi Nandang suaminya, mereka berharap pada Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon Khususnya, Bupati, DPRD Dapil Bersangkutan, Dinas Tenaga kerja dan instansi bersangkutan turut membantu permodalan, atau turun langsung survei ke tempatnya sehingga bisa melihat langsung sesuai usaha yang sedang jalankannya, sehingga melalui bantuan pemerintah daerah usaha yang sedang digelutinya bisa berkembang,harap Rokana.
Menyikapi hal tersebut, “Nandang suami Rokana, turut menyampaikan hal yang sama, Ia berharap pada Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui instansi terkait, mau memperhatikan Potensi Kerajinan yang ada di Desa Jemaras Lor, untuk membantu menggulirkan Permodalan, apalagi Desa Jemaras Lor dan Kidul sejak dulu terkenal dengan pengrajin Pandai Besinya bahkan sudah menjadi warisan budaya lokal, ada pengrajin Kapal-kapalan, dan jenis industri rumahan lainya. Karena pengembangan Ekonomi kreatip sangatlah di anjurkan oleh pemerintah baik pusat maupun daerah sebagai penopang Ekonomi Kerakyatan
Yang jelas-jelas menjadi Tulang punggung Perekonomian Nasional. Jelas Nandang. (Hartono)