Indramayu,PN
Kasus banjir yang melanda sejumlah kawasan di pantai utara Indramayu, tak tekecuali ruas jalan penghubung utama antara provinsi dari dan menuju Jakarta tak luput dari genangan yang menyebabkan pantura rawan macet.
Salah satu titik yang kerap menjadi langganan tidak dikerenakan luapan sungai, yaitu kawasan sekitar ruas jalan bawah jembatan rel kereta api Widasari Kec.Widasari Indramayu. Kontur jalan yang menurun di bawah jembatan kereta menyebabkan kawasan ini menjadi langanan genangan banjir hingga ketinggian 50 cm s,d 80 cm sehingga mengancam pengendara yang melintas mengalami mogok mesin.
Genangan air hujan yang ada, lebih dikerenakan tidak adanya saluran pembuang disekitaran rel kereta api, sehingga air yang ada tegenang dan terus tejadi setiap ada curah hujan tinggi.
Warga masyarakat sekitar sangat berharap, Dinas Pekerjaan Umum yang betanggungjawab dalam penanganan jalur pantura bisa memperhatikan persoalan tesebut.” Ini kan jalan nasional. Persoalannya ada di pusat, bukan ditingkat daerah atau provinsi namun telah menjadi kewenangan kementerian pekerjaan umum khususnya bidang bina marga ,” tutur Arifin warga Desa Legok.
Diakui kondisi genangan di bawah jembatan rel kereta widasari ini, sudah berlangsung puluhan tahun, entah kenapa meski sering mengakibatkan kecelakan dan kerusakan jalan teus menerus akibat aspal mengelupas terendam banjir, namun belum ada upaya kongkrit untuk mengatasi masalah tersebut.**(ichsan)
Ruas Jalan Bawah Rel Kereta Widasari
Ruas Jalan Jembatan Kereta Api Widasari Indramayu kerap menjadi kawasan rawan banjir. Kondisi kontur jalan yang menurun menyebabkan kawasan ini sering tegenang dan menyebabkan kepacetan lalulintas.**(Ichsan/Pelita News)