Indramayu,PN
Bupati Indramayu Nina Agustina mengajak seluruh masyarakat Indramayu untuk tetap menjaga protokol kesehatan lebih ketat lagi ditengah lonjakan pandemic covid 19 yang kini masih cukup tinggi di Indramayu.
Menurutnya, kepatuhan masyarakat untuk mengikuti seluruh protocol kesehatan menjadi sangat penting untuk menekan lonjakan pendemi covid 19 di wilayah Indramayu yang cenderung terus meningkat.” Ini penting masyarakat harus bisa melaksanakan protocol kesehatan dengan ketat, melaksanakan 3M sekaligus berupaya maksimal mungkin menghindari kerumunan dimanapu, mengingat penularannya akibat interaksi masyarakat kalau memang tidak telalu penting hindari berinteaksi dengan warga lainnya,” tutur dia.
Dalam temu pers dengan sejumlah wartawan , dirinya tidak menampik bila lonjakan penderita covid 19 di Indramayu tergolong cukup tinggi, hal ini dapat telihat dengan jumlah pasien positif Covid yang tabelnya cenderung terus meningkat.
Beradasarkan release resmi satgas Covid 19 kabupaten Indramayu tecatat sedikitnya 10.147 orang dinyatakan positif terpapar Covid 19 dari jumlah itu sebanyak 1.434 pasien kini sedang menjalani perawaran dan isilasi mandiri, 8.427 dinyatakan sembuh dan sebanyak 286 pasien meninggal dunia.
Melonjaknya jumlah pasien covid 19, setiap pekannya menyebabkan sejumlah rumah sakit di Indramayu kini dipenuhi pasien Covid bahkan jumlah kamar dan tempat tidur pun sudah dinyatakan penuh. Oleh karena itu Pemkab Indramayu kini menyediakan ruang tambahan untuk ruang isolasi pasien Covid 19. Sebab Bed Occupancy Ratio (BOR) rumah sakit nyaris penuh.
Saat ini dari sembilan rumah sakit yang menyediakan pelayanan bagi pasien COVID-19. Totalnya ada 329 bed atau tempat tidur yang disediakan. Dari total tersebut, sebanyak 301 tempat tidur yang digunakan pasien COVID-19. Hanya tersisa 28 tempat tidur.
Kondisi demikian membuat Pemkab Indramayu menambah tempat tidur anyar bagi pasien COVID-19.
Nina Agustina mengatakan pihaknya telah menyiapkan tempat tidur tambahan di Asrama Haji Indramayu dan Rumah Sakit Permata Medical Center (PMC). “Di Wisma (Asrama) Haji ada 50 bed yang disediakan. Untuk di PMC ada 26 bed yang disediakan,”Kita juga menambah sumber daya manusia (SDM) yang terlibat, termasuk dokter umum dan relawan. Kita harus sama-sama peduli atas masalah ini,”Pungkasnya.*(ichsan).