Kab. Cirebon, PN
Rumah milik Nenek Junah (65) warga Desa Setupatok Kecamatan Mundu ambruk saat berbarengan turunnya curah hujan yang begitu lebat mengguyur wilayah Kabupaten Cirebon dan sekitarnya pada Senin (25/1) sore. Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, dimana kerusakan berat nampak berada pada bagian samping rumah. Dugaan sementara, ambruknya rumah Nenek Junah akibat kondisi yang sudah tua dan lapuk sehingga tidak kuat menahan derasnya curah hujan.
Sekertaris Desa (Sekdes) Setupatok, Rudi menuturkan, saat hujan lebat yang terjadi pada Senin sore kemarin, rumah seorang nenek bernama Junah (65) yang berada di Blok Sibacin RT 07/04 ambruk pada bagian samping. Namun beruntung, dalam kejadian yang cukup mengagetkan tersebut tidak memakan korban jiwa, dimana saat dinding samping rumah tersebut ambruk tidak ke bagian dalam rumah melainkan keluar rumah. ”Kami menduga bangunan ambruk lantaran fisiknya memang sudah tua dan lapuk, sehingga tidak kuat lagi untuk menahan derasnya curah hujan saat itu,” terangnya.
Lanjut dikatakan Rudi, Nenek Junah menempati rumah bersama ke dua anaknya. Sebelum kejadian, imbuh Rudi, kondisi rumah dalam kondisi baik-baik saja dan tidak ada gejala akan ambruk. Dikisahkannya, saat kejadian tersebut korban dikagetkan dengan suara gemuruh pada bagian samping rumah dan akhirnya diketahui dinding samping rumahnya pun telah ambruk. Seketika keluarga korban pun langsung melaporkan kejadian kepada Pemdes setempat. ”Kami bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta perangkat desa langsung meninjau keadaan rumah Nenek Junah dan melakukan tindakan darurat dengan melakukan pengamanan agar rumah tersebut tidak mengalami hal buruk serupa saat hujan lebat turun kembali,” jelasnya.
Meski tidak sampai mengakibatkan jatuhnya korban jiwa, namun menurut Rudi, pemilik rumah mengalami kerugian material yang hingga kini belum diketahui berapa besaran kerugiannya, namun diperkirakan mencapai belasan hingga puluhan juta rupiah. Selanjutnya, untuk upaya membantu meringankan beban Nenek Junah, pihak pemerintah desa berencana akan membantu merenovasi rumah tersebut dengan mengupayakan kucuran anggaran melalui sejumlah instansi terkait pada awal tahun ini. Untuk itu, dikesempatannya, Rudi pun menghimbau kepada warga masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati mana kala hujan turun dengan intensitas tinggi. ”Setelah ini kami berharap adanya perhatian serius dari pihak terkait untuk membantu meringankan beban Nenek Junah yang mengalami musibah ambruk akibat hujan lebat,” harapnya. (ries)