Kab. Cirebon, PN
Meski bukan merupakan kebutuhan utama, namun kehadiran kolam ikan pada ruang pelayanan publik seperti yang tengah dibangun di Kantor Balai Desa Sigong Kecamatan Lemahabang dirasakan akan memiliki berbagai manfaat positif. Selain sebagai media yang dapat meningkatkan nilai estetika, kolam ikan dapat menghilangkan stress dan memperbaiki mood tatkala padatnya pekerjaan pelayanan publik. Keberadaan kolam ikan juga dapat membantu dan mengatur kelembaban udara, memperbaiki kualitas udara dan juga bisa memberikan energi positif baik untuk kesehatan pikiran dan juga memberikan efek relaksasi maupun masyarakat yang tengah menunggu pelayanan.
Kuwu Desa Sigong, Sumarsono mengatakan, untuk pembangunan kolam ikan yang tengah dibangun di kantor desanya tersebut di akuinya bersumber dari Anggaran Bantuan Provinsi Jawa Barat Tahun 2020 sebesar Rp 130.000.000,-. Dimana dana Bantuan Provinsi Jawa Barat tersebut tidak hanya untuk membangun kolam saja, namun di alokasikan pula untuk kegiatan rehabilitasi kantor balai desa dengan kondisi bagian atap yang sangat membutuhkan perbaikan berat. ”Ketika turun hujan selalu bocor bagian atap kantor, sehingga perlu adanya perbaikan segera untuk upaya mengamankan aset kantor dan kenyamanan bekerja,” terangnya.
Lanjut dikatakan Sumarso, dengan adanya kolam ikan di kantor desa tentunya bukan hanya sekedar dapat meningkatkan nilai estetika semata, namun juga banyak sisi positif dengan adanya kolam ikan dimaksud. Kolam ikan dapat dijadikan sarana menghilangkan stres dan kepenatan para perangkat desanya ketika ditengah padatnya pekerjaan dan pelayanan. Selain itu, kolam ikan juga dapat dijadikan sarana menghilangkan jenuh dan lelah bagi warga masyarakat yang tengah membutuhkan pelayanan di kantor desa. ”Dengan adanya kolam ikan juga dapat meningkatkan energi positif baik untuk kesehatan pikiran dan juga memberikan efek relaksasi. kesehatan pikiran dan juga memberikan efek relaksasi. Pada dasarnya manfaat kolam ikan sebagai sarana positif baik untuk lingkungan pemerintah desa maupun untuk warga masyarakat yang tengah berkunjung ke desa,” ujarnya. (ries)