Indramayu.PN
Melalui uji coba sentuhan tehnologi Vidio mapping guna merubah wajah alun-alun Bupati Nina Agustina dan Wakil Bupati Lucky Hakim menyempatkan diri menyaksikan uji coba tersebut , Jumat (26/03)
Ini merupakann Program 100 hari kerja pertama Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Nina Agustina dan Lucky Hakim, terus umtuk di implentasikan . Salah satunya adalah program Alun-alun untuk rakyat (Alur) Program ini mengadopsi suasana sebuah keluarga, bertemu dan berkumpul tanpa sekat.
Pemerintah kabupaten Indramayu dalam beberapa kesempatan menyatakan, program Alur akan dimulai dengan meruntuhkan pagar keliling pendopo, tempat dirinya berkantor.
Dan ini sengaja agar menghilangkan kesan “terjadi penyekatan antara pejabat dan rakyat” Biarkan pendopo dan alun-alun menjadi milik rakyat, bukan milik bupati atau wakil bupati serta pejabat.
Lima tugu bambu runcing di alun-alun yang selama ini menjadi salah ikon Kabupaten Indramayu akan dibalut dengan tampilan video mapping karya putra Indramayu. Sekadar tahu video mapping adalah merupakan sebuah teknik yang menggunakan pencahayaan dan proyeksi sehingga dapat menciptakan ilusi optis pada objek – objek yang menjadi perhatian publik.Objek – objek tersebut secara visual akan berubah dari bentuk biasanya menjadi bentuk baru yang berbeda dan sangat fantastis. Perubahan visual tersebut terjadi dari sebuah proyeksi yang menampilkan grafis video digital kepada suatu objek, benda, atau bidang.
Bupati Nina Agustina menyatakan kekagumannya. Ia berharap tampilnya video mapping akan menjadikan kawasan alun-alun Indramayu menjadi tempat paling nyaman untuk dikunjungi oleh masyarakat Indramayu, yang
selama terkesan ” pemerintah kabupaten indramayu tidak memiliki alun-alun” maka Saatnya dibuktikan melalui program kerja 100 hari” Pokoknya, kami ingin masyarakat Indramayu gembira. Alun-alun agar dijaga kebersihannya, sebab ini akan menjadi kawasan terbaik berkumpul dan bersilaturahmi bagi masyarakat,” tandas Nina. (duliman)