Indramayu, PN
76 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia bukanlah waktu yang singkat. Mengingat dahulu para pejuang kemerdekaan berjuang habis-habisan hingga bercucuran darah demi membawa tanah air bebas dari belenggu penjajah. Tantangan dan tugas berat datang kepada generasi masa kini adalah bagaimana mempertahankan kemerdekaan yang sudah digenggam.
Demikian disampaikan Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar ketika menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-76 Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Indramayu di Halaman Pendopo Indramayu, Selasa (17/08).
Oleh sebab itu, kata Bupati Nina Agustina, mari menjaga dan mengisi kemerdekaan bangsa dengan kegiatan positif yang mampu menguatkan persaudaraan, kebhinekaan dan semangat untuk terus maju.
“Termasuk menghadapi dan menyikapi kondisi kekinian. Jika dulu musuh kita adalah penjajah, kini yang tengah dihadapi adalah musuh yang tidak terlihat dan mampu menyebar dengan cepat yaitu pandemi Covid-19,” jelasnya.
Namun Bupati Nina Agustina optimis, pandemi Covid-19 dapat diatasi dengan kebersamaan, mulai dari pemangku kebijakan hingga masyarakat. Dengan begitu diharapkan jangan sampai pemerintah sudah berupaya maksimal namun masyarakat masih mengabaikan protokol kesehatan.
“Pada momentum peringatan kemerdekaan ini, saya mengajak seluruh masyarakat Indramayu untuk bersatu melawan Covid-19. Munculkan kesadaran dari lubuk hati yang paling dalam agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu,” pintanya.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu Indramayu itu menyampaikan apresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada tenaga kesehatan yang tanpa kenal lelah telah menjadi pahlawan di garda di depan dalam menangani pandemi Covid-19.
Bupati Nina Agustina menyebut, beberapa waktu lalu Kabupaten Indramayu peringkat 3 dalam top ten 10 kota/kabupaten penurunan mobilitas terbesar di Indonesia. Capaian ini tentunya atas peran semua pihak, terutama masyarakat.
Bupati Nina Agustina mengakui, Indramayu sempet naik ke Level 4. Namun berkat kerjasama seluruh pihak, akhirnya Indramayu kembali turun ke level 3 PPKM Covid-19 di Jawa dan Bali.
Kendati begitu, Bupati Nina Agustina meminta seluruh masyarakat Indramayu untuk tetap berupaya melawan Covid-19, dengan harapan level Kabupaten Indramayu bisa semakin turun menjadi Level 2 bahkan Level 1. (duliman)