Brebes,PN
Ratusan orang duduk dengan jaga jarak di balai Desa Jagapura, Kecamatan Kersana Brebes menanti kedatangan Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH. Mereka datang ke Balai Desa atas undangan Kepala Desa guna menghadiri pertemuan dengan Bupati yang akan membagi sembako.
Semua memakai masker dan cuci tangan dengan handsanitizer yang dibagi pihak PT Yeon Heung Mega Sari Kersana yang memberikan bantuan sosial lewat Corporate Social Responsibility (CSR).
“Kami mengundang 300 warga sekitar dalam rangka program tanggung jawab sosial perusahaan,” ujar Perwakilan Managemen PT Yeon Heung Mega Sari Teguh Dwi Prasetyo, di Aula Kantor Desa Jagapura Kecamatan Kersana, Kemarin.
Kata Teguh, pemberian sembako sebagai upaya pendekatan bisnis dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan. Diantaranya dengan memberikan manfaat ekonomi, sosial di lingkungan masyarakat sekitar.
Disamping itu, sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pada masyarakat, agar terjalin sinergitas manajemen pabrik dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes.
Pembagian sembako berupa beras diberikan kepada 300 warga masing-masing 5 kilogram dan masker. Dengan rincian 200 orang warga Desa Jagapura, 50 orang warga Desa Ciampel dan 50 orang Warga Desa Kersana.
Secara simbolis, Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH memberikan bantuan sembako tersebut. Dalam sambutanya, Bupati Idza menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada managemen PT Yeon Heung Mega Sari yang telah peduli kepada warga sekitarnya.
Berdirinya Pabrik Garmen di Kersana ini, kata Idza, merupakan perwujudan Kawasan Peruntukan Industri Brebes (KPIB). Namun demikian, warga Brebes harus memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang hebat agar bisa diterima kerja di perusahaan-perusahaan yang ada di Brebes.
“Minimal, anak-anak kita harus menyelesaikan pendidikan hingga SLTA seperti SMA, MA. Maupun SMK atau yang sederajat,” ajak Bupati.
Masyarakat juga bisa menerima manfaat yang bagus dengan berdirinya pabrik, diantaranya anak-anak muda di Kersana bisa bekerja di daerahnya sendiri tanpa harus merantau ke ibu kota.
Bupati juga masih tetap mengingatkan warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan karena masih dalam masa pandemi Covid-19. Pesan untuk mengikuti program Keluarga Berencana (KB) juga disampaikan Bupati mengingat Kabupaten Brebes memiliki penduduk yang terpadat se Jawa Tengah.
Hadir mendampingi Bupati diantaranya Asisten I Setda Brebes Apriyanto Sudarmoko MSi, Asisten II Setda Brebes Dra Tetty Yuliana MPd, Plt Kepala Dinas Solsial Drs Masfuri MM, Kepala Dinas Koperasi Usaha mikro dan Perdagangan Drs Zaenudin Msi, Kepala DPMPTSP Drs Ratim, Kepala Bagian Perekonomian Setda Brebes Dra Julining Purila Dewi, Kabag Penanggulangan Kemiskinan Setda Brebes Dra Farikhah, Kepala Kesbangpol Slamet Arjuno SH, Camat Kersana Asif Fauzan, Kepala Desa Jagapura Siti Khairiyah dan undangan lainnya. ( Ibnu Jibril).