Indramayu, PN
Hari ini, Panitia Seleksi (Pansel) Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di Lingkungan Pemkab Indramayu Tahun 2021 akan mengumumkan hasil seleksi competensi bidang setelah sebelumnya 36 peserta eselon 3 mengikuti tahapan seleksi administrasi, manajerial dan kompetensi bidang. Mereka bersaing untuk menempati posisi JPTP di lima dinas/badan/inspektur meliputi Diskanla, Inspektorat, Bappeda, Dinsos, dan Diskopdagin.
Dari 36 peserta itu berdasarkan data dari laman bkpsdm.indramayukab.go.id tercatat 31 peserta dinyatakan lulus competensi manajerial assessment center seleksi terbuka JPTP di Mabes Polri pada tanggal 25 Juni 2020 dan 10 Juni 2021 dan mereka juga telah mengikuti tes kompetensi bidang meliputi penulisan makalah pada 14 Juni 2021 serta wawancara pada 15-16 Juni 2021. Ke 31 peserta itu kini masih menunggu pengumuman hasil kompetensi bidang sebelum mengikuti tahapan rekam jejak dan tahapan selanjutnya.
Ketua Panitia Seleksi Terbuka JPTP di Lingkungan Pemkab Indramayu Tahun 2021, Rinto Waluyo
Melalui Bagian Kesektretariatan Pansel yang juga Kabid Mutasi pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), M. Zaenal Muttaqin membenarkan pihaknya akan mengumumkan hasil kompetensi bidang pada Jumat tanggal 18 Juni 2021.
Zaenal menjabarkan, pascamengikuti tes kompetensi manajerial di Mabes Polri, peserta yang dinyatakan lulus dilanjutkan untuk mengikuti tes kompetensi bidang yang dipandu oleh pansel. Pansel kata dia ada lima orang, tiga orang dari eksternal dan dua orang internal. Eksternal meliputi dua orang dari Unpad dan satu lagi yakni Didi Kusmulyadi (mantan Inspektur) serta dari internal yakni Asda 1 dan Sekda.
“Kompetensi bidang meliputi penulisan makalah telah dilakukan pada 14 Juni 2021 dan wawancara pada 15-16 Juni 2021. Mereka tinggal menunggu pengumuman kelulusan kompetensi bidang untuk mengikuti tahapan selanjutnya,” kata dia di sela-sela pengarahan peserta di Pendopo Pemkab Indramayu, Kamis (17/6).
Mereka yang dinyatakan lulus akan mengikuti tahapan selanjutnya yakni rekam jejak. Rekam jejak sesuai jadwal dilaksanakan sejak tanggal 2 – 22 Juni 2021. Pengumuman hasil rekam jejak pada tanggal 23 Juni, pengumuman hasil tiga terbaik pada 25 Juni.
“Peserta yang dinyatakan lulus menjadi tiga terbaik akan dilanjutkan dengan tahapan pemeriksaan kesehatan. Pemerinksaan kesehatan akan dilakukan di rumah sakit yang ditunjuk pada tanggal 28 Juni 2021,” kata Zaenal.
Setelah tiga terbaik dilakukan pemeriksaan kesehatan, selanjutnya pansel akan menyampaikan kepada kepala daerah/bupati melalui PYD untuk memilih salah satu dari tiga terbaik itu. “Satu peserta yang dinilai menjadi yang terbaik akan disampaikan ke komisi ASN dan Kemendagri,” sebutnya.
Disinggung ada dinas yang tidak melakukan seleksi terbuka. Ia mengatakan akan dilakukan seleksi terbuka pada tahapan berikutnya. Menurutnya, yang kosong saat ini ada tiga dinas yakni DP3A dan Disnak Keswan dan Disdik.
Saat tahapan manajerial sambungnya tidak semua peserta mengikutinya, alasannya karena ada diantara mereka yang sudah pernah ikut sehingga cukup menyertakan hasil tes lama. Hasil tes tersebut masa berlakuknya dua tahun.
Ditambahkan, peserta yang mengikuti JPTP berstatus sebagai PNS dilingkungan Pemkab Indrmayu, Pemprov Jabar dan pemerintah kabupaten/kota se Jabar. Dari 31 peserta itu tercatat ada satu peserta dari Kabupaten Cirebon.
Diketahui, Diskanla diikuti 4 peserta, yakni 1. H.Edi Umaedi Kabid Perikanan Budidaya pada Diskanla, 2. Pedy Chrisnaedy Kabid Penyelenggaraan Kearsipan pada Disarpus, 3. Ali Alamudin Camat Krangkeng dan 4. H. Abdul Ajid Fatah Kabid Penilaian Kinerja Aparatur dan Penghargaan pada BKPSDM.
Inspektorat ada 7 peserta, 1. H. Ari Risdianto, Inspektur Pembantu Wilayah 3 pada Inspektorat, 2, Esmega, Kabid Keselematan Lalu Lintas pada Dishub, 3. Uus Wuspito, Inspektur Pembantu Wilayah 1 pada Inspektorat, 4. H.Hasanudin, Sekrertaris pada Disdukcapil, 5. Dedi Samanhudi, Kabag perekonomian pada Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, 6. M.Nurulhuda, Camat Juntinyuat, 7. Hj .Tanti Wydiasari, Pengawas Pemerintahan Ahli Madya pada Inspektorat,
Bappeda 6 peserta, 1. Joko Budi Santoso, Pengawas Sekolah Ahli Madya pada Disdik, 2. Anri Heriyanto, Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Diskominfo, 3. Asep Afandy Djanwari, Sekretaris pada Dispora, 4. Wendy Irwandy, Kabid Pertanahan pada DPKPP, 5. H. Edi Satoto, Kabid Penataan Ruang pada Dinas PUPR, 6. Winaryo, Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi pada BKPSDM,
Dinsos 7 peserta, 1. Dadang Supriyatna, Kabid Sarana, Prasarana dan Penyuluhan pada Disnak Keswan, 2. H. Hamami Abdul Gani, Sekretaris pada Satpol PP dan Damkar, 3. Hj. Tati Rahmawati, Sekretaris pada DKP, 4. Acep Suherman, Kabid Pengawsan dan Pengendalian pada DPMPTSP, 5. Hj Ade Suhayati, Sekretaris pada Dinsos, 6. H. Suwenda, Sekretaris Disnak Keswan, 7. Didda Kuswibawa, Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan pada Bappeda.
Diskopdagin 7 peserta, 1. Hj. Ela Nuralaela Sari, Kabid Pariwisata pada Disbudpar, 2. H.M.Iqbal, Kabid Penanaman Modal pada DPMPTSP, 3. H. Ali Fikri, Kabag Hukum, 4. Dulyono, Camat Widasari, 5. Dadang Rusyanto, Sekretaris pada Disarpus, 6. Asep Kusdianti, Camat Indramayu, 7. H. Acmad Mansyur, Camat Sukra. (saprorudin)