Indramayu, PN
Intensitas hujan sangat tinggi dan luapan air sungai Cimanuk , puluhan rumah terendan air. Penyebab banjir tersebut akibat rusaknya pintu air diatas tanggul sungai Cimanuk dan intensitas curah hujan cukup tinggi.
Banjir yang menyebabkan puluhan rumah warga akibat luapan sungai Cimanuk yang masuk melalui pintu air yang rusak , padahal sejumlah warga setempat sudah berupaya menutup aliran air dari sungai cimanuk, namun upaya warga di wilayah desa terusan khususnya di rt.11,12 dan rt.13 yang hingga saat ini masih terendam air, ditambah lagi curah hujan cukup tinggi sehingga genangan air tidak bisa membuang air karena tidak ada saluran pembuang.
Menurut warga di lingkungan Rt.11. Rustanto (40). Kepada harian pelita , genangan air sudah hampir satu minggu belum juga surut , bahkan justru terus merangkak naik dan ada beberapa rumah yang sudah dikosongkan oleh pemilik rumah karena air sudah masuk rumah termasuk tempat peribadatan juga ikut terendam air, kondisi banjir sekarang sudah merambah di tiga rt, yakni rt.11,12 dan rt. 13 kalau sebelumnya yang menjadi langganan banjir tahunan .
Sebenarnya yang mebjadi penyebab twrjadinya banjir akibat rusaknya pintu air di atas tanggul sungai cimanuk,
Oleh karenanya warga berharap ada kepedulian pemerintah bisa untuk segera memperbaiki pintu air yang sudah rusak , ,karena jika tidak segera diperbaiki maka lingkungan di tiga rt teraebut akan selalu menikmati banjir , banjir yang saat ini terjadi sebenarnya merupakan banjir tahunan, sebenarnya penyebab banjir sudah nampak jelas ” kalau pintu air itu berfungsi dengan baik maka tidak akan terjadi banjir tahunan.” ujar dia
Rustanto menambahkan. Ditambah lagi ketika curah hujan tinggi air dari wilayah bojongsari mengalir ke desa terusan, untuk itu perlu ada perhatian khusus dari pihak pemerintahan desa maupun pemerintah kabupaten harus segera mengambil sikap tegas . Disamping itu penyebab lain terjadinya genangan air teraebut adalah tidak adanya saluran pembuang khususnya di rt.11,12 dan rt 13. Agar terlepas dari musibah banjir. “Padahal penyebab terjadinya sudah diketahui tapi kenapa tidak ada tindakan sama sekali dari pemeintah,” pungkas dia. (duliman)