Kabupaten Cirebon,PN
Kendaraan roda empat milik Pemerintah Desa ( Pemdes ) Megu Gede Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon dengan Nopol E 1559 H yang digunakan untuk operasional dan untuk mengantar warga sakit, raib diembat atau digondol maling.
Peristiwa hilangnya mobil siaga desa Megu Gede pada minggu 3 Januari 2021 dini hari pukul 04.50 wib.
Kuwu desa Megu Gede Iman Fitriyadi mengungkapkan pada Wartawan Harian Pelita News, selasa ( 12/1/21 ) dirinya mengetahui mobil siaga desa sudah tidak ada, dua hari setelah kejadian tepatnya hari rabu, senin dan selasa nya, saya pikir mobil siaga desa digunakan atau dipakai oleh warga karena mobil siaga desa kan milik masyarakat bukan milik pribadi, setelah sadar bahwasannya mobil siaga desa sudah tidak ada atau hilang, lalu saya bersama perangkat desa lihat CCTV ada rekamannya dari hasil CCTV tersebut dan terlihat jelas pelaku tengah mencuri mobil siaga desa, ungkapnya.
” Saya menduga kawanan pencuri atau maling tersebut telah memanfaatkan situasi kantor balai desa yang nampak terlihat sepi, piket malam pun setiap malam kami laksanakan dan bahkan ada petugas penjaga malamnya tetapi pas kejadian tersebut penjaga malamnya tidak masuk kerja, sudah tiga hari karena sakit ” tegasnya.
Berdasarkan hasil rekaman CCTV terduga pelaku nampak menggunakan diduga sebuah mobil jenis avanza berwarna hitam yang masuk melalui pintu depan gapura desa Megu Gede, usai memasuki halaman kantor balai desa, mereka memakirkan mobilnya standby didepan gapura, dari diantara pelaku terlihat mondar mandir mengawasi situasi dan pelaku yang lain langsung menghampiri mobil siaga desa megu gede dan berhasil membawa kabur mobil siaga desa tersebut, ucapnya.
Lanjut Kuwu desa Megu Gede Iman Fitriyadi atas kejadian itu pihaknya langsung menghubungi Polsek Weru untuk laporan kehilangan ” peristiwa pencurian kendaraan mobil siaga desa Megu Gede masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak Polresta Cirebon, mobil siaga desa Megu Gede merk Daihatsu Luxio warna putih tahun 2016 dan kami beli mobil siaga desa tersebut sekitar 150 jutaan, tandasnya.
Saya berharap sih…mobil siaga desa Megu Gede bisa diketemukan lagi karena mobil siaga desa tersebut merupakan salah satu aset Pemerintah Desa Megu Gede untuk kepentingan masyarakat, harap Kuwu desa Megu Gede Iman Fitriyadi diakhir pertemuannya dengan awak media Harian Pelita News. ( Nurzaman )