Bojonegoro,PN
Proyek pengaspalan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1.523 meter lebar 3 meter, di Desa Ngrancang, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, melalui TMMD Reguler 110 Kodim 0813 Bojonegoro, terus dipacu untuk mengejar pengaspalan selanjutnya di Desa Jatimulyo, Tambakrejo.
Dijelaskan Danramil 14 Tambakrejo, Kapten Infanteri Jamari, pengaspalan jalan dilakukan secara estafet per 100 meter, mulai dari pembersihan jalan, pemasangan batu dasar, tabur split dan pasir, pemadatan dengan tandem roller, dan dilanjutkan dengan pengaspalan.
“Proses pengaspalan jalan dilakukan secara gotong-royong oleh anggota Satgas TMMD, dan segenap komponen masyarakat, ditambah para tenaga ahli yang dikaryakan untuk menjaga kualitas,” bebernya, Rabu (17/3/2021).
Dengan bantuan alat berat dari dinas terkait, diharapkan juga pekerjaan di Ngrancang yang telah mencapai progres 75 persen cepat selesai, karena pekerjaan pengaspalan selanjutnya adalah dua titik di Desa Jatimulyo, yaitu di 550 meter lebar 3 meter di Dusun Kramanan, serta 2,4 kilometer lebar 3 meter di Jatimulyo 2.
Dijelaskan tentang progres di Desa Jatimulyo sendiri, saat ini sudah tergelar batu split dan pasir sebagai pondasi bawah (sub base course) dan telah dipadatkan dengan alat berat.
“Semua target harus selesai sebelum penutupan TMMD Reguler (31/3), sehingga motivasi kerja anggota Satgas dan warga harus dipelihara, termasuk pasokan material juga harus terjaga,” imbuhnya.
Tak lupa dirinya mengucapkan terima kasih kepada warga Ngrancang dan Jatimulyo, karena sangat antusias membantu TNI.
Sementara itu, Kepala Desa Jatimulyo, Koso, SH, menyatakan bahwa warganya siap mengerahkan segala upaya untuk membantu Satgas TMMD sehingga target mereka untuk membangun infrastruktur di kedua desa selesai tepat waktu. (As)