Indramayu, Pelita
Jembatan Bangong Desa Tanjungkerta Kecamatan Kroya Kabupaten Indramayu berlubang. Karena belum ada perbaikan ditambah lagi posisi jembatan pada jalan menikung dampaknya telah banyak pengguna kendaraan roda empat dan roda dua yang terperosok.
Untuk menghindari itu, lubang jembatan diberi tanda oleh warga setempat. “Jembatan yang berlubang telah diberi tanda atau rambu-rambu seadanya agar pemakai jalan tidak sampai terperosok lagi,” kata Rahmadi salahsatu warga Desa Tanjungkerta, Minggu (18/10).
Sementara itu, warga desa lainnya, Kandi (55) mengatakan kalau jembatan tersebut baru sekira satu tahun diperbaiki. Mungkin saat perbaikan itu diduga asal-asalan.
Menyikapi hal tersebut, kata Kandi banyak masyarakat yang mengusulkan agar jembatan Bangong untuk segera diperbaiki kembali.
“Kami mendesak agar Pemdes Tanjungkerta segera melaporkan jembatan yang berlubang itu ke dinas terkait untuk segera diperbaiki,” tegasnya.
Terpisah, Kuwu Desa Tanjungkerta, Rasma ketika ditemui mengaku suda mengusulkan jembatan yang berlubang itu ke Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, namun hingga saat ini belum ada kejelasan kapan akan diperbaiki. (03/san)