ciaIndramayu, PN
Bantuan sembako terhadap karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan yang dirumahkan, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu telah distribusikan sesuai daftar penerima
Kepala Bidang (Kabid ) Pelatihan Produktivitas dan Transmigrasi, Disnaker Indramayu. Nonon Citra Wulandari .SH, kepada Harian Pelitanews mengatakan, jumlah paket sembako yang diterima dari Pemerintah Propinsi Jawa barat sebanyak 307 paket, prngajuan data awal emang lebih banyak, setelah dilakukan. Verivikasi oleh dinas sosial kabupaten Indramayu , data yang valid hanya 307 , sehingga pengiriman dari propinsi sesuai data yang diajukan.” Bntuan ini khusus masyarakat Indramayu yang terkena PHK dan yang dirumahkan oleh perusahaan “ujar citra
Bantuan paket sembako tersebut diperuntukan untuk masyarakat yang bekerja di perusahaan yang mengalami pemutusan hubungan kerja ((PHK)) oleh perusahaan serta karyawan yang dirumahkan oleh perusahaan akibat terdampak civid 19. Data yang dikirimkan tadi berdasarkan data dari perusahaan yang mereka bekerja, sebelum diverifikasi jumlah penerima justru lebih banyak, setelah dilakukan verivikasi jumlah data penerima berkurang, karena terdapat warga diluar Indramayu, ” jelas diluar Indramayu tidak dapat paket sembako, karena bisa saja diwilayah sendiri sudah dapat bantuan” jar dia lagi
Sementara menurut Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Industrial, Suharjo, menjelaskan, pendistribusian nanti melalui perusahaan masing-masing sesuai daftar yang diajukan dari perusahaan, namun sebelum distribusikan pihak dinas tenaga kerja terutama di dua bidang yang ditunjuk untuk mendistribusikan , terlebih dahulu memferofikasi lagi, “Antidipasi jangan sampai ada penerima ganda,” ujarnya. (02/san)