Kab. Cirebon, PN
Berdasar hasil pemeriksaan PCR, terhitung sebanyak 10 Tenaga kerja CV Gili Waring Persada dinyatakan terpapar positif dan kini sudah 8 (delapan) hari lamanya masih tengah dilakukan isolasi mandiri. Guna menghindari resiko lebih besar, Manajemen CV Gili Waring Persada terus memberikan perhatian serius dan tetap memberikan gajih pokok kepada para pekerjanya yang masih melakukan isolasi mandiri. Atas hal tersebut, secara berkala dan rutin seluruh ruangan dilingkungan pabrik bahkan kendaraan milik pekerja pun terus dilakukan penyemprotan desinfektan. Selain itu, kegiatan produksi yang masih berjalan nampak dalam pemantauan dan ketatnya pemeriksaan secara prokes dari pihak manajemen.
Pimpinan CV Gili Waring Persada, Malik Ibrahim mengatakan, sebelumnya terdapat 20 pekerja di pabriknya yang mengikuti pemeriksaan Covid-19, namun berdasar pemeriksaan berkala terhitung sebanyak 10 pekerjanya terkonfirmasi Positif. Guna menghindari resiko yang lebih besar, pihak manajemen langsung memberikan kebijakan kepada 10 pekerja yang terkonfirmasi positif untuk melakukan isolasi mandiri dengan tetap memberikan gaji pokok termasuk memberikan bantuan buah-buahan dan juga suplemen vitamin. ”Sudah delapan hari karyawan yang positif mengikuti isolasi mandiri, untuk gaji pokok kami tetap berikan haknya. Kami juga memberi bantuan buah-buahan dan suplemen vitamin di masa pemulihan,” terangnya.
Masih dikatakan Iing sapaan akrab Malik Ibrahim, kegiatan produksi yang masih berjalan terus dilakukan pengetatan protokol kesehatan, dimana penyemprotan desinfektan pun terus dilakukan secara rutin dan berkala di setiap waktu dalam satu hari. Bahkan pihak manajemen juga memberikan suplemen vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh para pekerja, hal ini penting dan berlaku di situasi yang perlu diwaspadai. ”Produksi tetap jalan, namun kami perketat Prokesnya. Kami sediakan obat-obatan dan berikan suplemen vitamin juga kepada para karyawan di pabrik,” imbuhnya. (ries)