Kabupaten Cirebon, PN
UPTD Puskesmas Klangenan Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon bersama Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati ( UGJ – Cirebon ) melaksanakan kegiatan Gerakan masyarakat berani vaksin covid-19 ( Gema Beraksi – 19 ) atau penyuluhan vaksin covid-19, kenali manfaatnya, kenali efek samping di desa Danawinangun Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon, sabtu ( 25/9/21 )
Hadir pada kegiatan Gema Beraksi 19 tersebut Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman, Ketua BPD, Lembaga Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Rt, Rw, PKK dan Kader Posyandu, Perangkat Desa serta Karang Taruna.
Kita dari FK Universitas Gunung Jati bekerja sama dengan UPTD Puskesmas Klangenan didalam melaksanakan kegiatan Gema Beraksi 19 untuk memberikan penyuluhan tentang vaksin termasuk kenali manfaatnya dan efek samping agar masyarakat berani untuk vaksin covid-19 dalam rangka percepatan vaksinasi, jelas dr. Jibril Ali yang didampingi dr. I Gusti Novita Afsari dan dr. Syahidatun Hayati pada Journalist Harian Pelita News, sabtu ( 25/9/21 )
Saat ini vaksinasi untuk warga masyarakat dilingkungan wilayah desa Danawinangun termasuk salah satunya yang antusias warga masyarakatnya untuk divaksin rendah sekitar 11 – 13 persen makanya kami melaksanakan kegiatan Gema Beraksi 19 didesa Danawinangun ini agar masyarakat berani dan tidak takut untuk divaksin, Alhamdulillah kegiatannya berjalan lancar dan terlihat warga yang hadir sangat antusias mendengarkan pembahasan dan penjelasan dari kami, ucapnya.
Saya berharap setelah selesai kegiatan gema beraksi 19 atau gerakan masyarakat berani vaksin covid-19 termasuk dengan penyuluhannya, warga masyarakat dilingkungan wilayah desa Danawinangun dengan kesadaran yang meningkat, berani dan tidak takut untuk divaksin agar bertambah daya tahan atau immnitas tubuhnya sehingga tidak mudah tertular virus covid-19 ” mari kita sama sama memerangi pandemi covid-19 agar pandemi covid-19 ini berakhir dan selesai ” tutup dr. Jibril Ali.
Sementara itu Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman sangat mengapresiasi kegiatan gema beraksi 19 atau gerakan masyarakat berani vaksin covid-19 termasuk dengan penyuluhan vaksin covid-19, kenali manfaat dan efek samping yang diinisiasi oleh UPTD Puskesmas Klangenan dan FK Universitas Swadaya Gunung Jati untuk warga didesa Danawinangun, tegasnya.
” Saya sebagai kuwu desa Danawinangun akan terus tingkatkan capaian vaksinasi terhadap warga masyarakat termasuk lansia dilingkungan wilayah desa Danawinangun karena kita juga ingin membantu program pemerintah ” katanya.
Lanjut Kuwu Maman Sukarman untuk itu setelah pelaksanaan kegiatan gema beraksi 19 ini, kita pemdes Danawinangun bersama seluruh pihak, unsur dan elemen termasuk Rt, Rw dan PKK serta kader posyandu akan memberikan sosialisasi dan edukasi terhadap warga masyarakat dilingkungan wilayah desa Danawinangun termasuk lansia agar mereka tidak takut untuk divaksin demi menjaga kesehatan diri sendiri, keluarga dan orang lain disekitar lingkungan, ujarnya.
Vaksinasi sangat diperlukan karena dengan imun tubuh yang kuat, In Sya Allah kemungkinan kita akan terhindar dari virus covid-19 disisi lain kita harus tetap mematuhi dan mentaati penerapan kedisiplinan protokol kesehatan covid-19 dengan 5 M, pungkas Kuwu desa Danawinangun Maman Sukarman ( Nurzaman )