Indramayu, PN
Pada ajang Peparda VI Jabar 2022 di Kabupaten Bekasi November mendatang, atlet disabilitas Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) yang tergabung dalam National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Indramayu menargetkan 8 medali emas.
Pelatih Cabang Olahraga (Cabor) Renang, Anwar mengaku optimis anak-anak asuhannya akan meraih 8 medali emas bahkan lebih.
“Pada Peparda V 2018 di Kabupaten Bogor kami meraih 4 emas dan 1 perak. Intinya perolehan medali itu dijadikan pemicu agar Peparda VI Bekasi bisa lebih baik lagi dan target tercapai,” ucap pria yang bertugas di Polsek Sindang ini.
Menurutnya, pada ajang empat tahunan tingkat Provinsi Jawa Barat itu, pihaknya membawa 5 atlet. Meski 5 atlet yang dibawa, sambungnya namun kelimanya memiliki potensi untuk meraih medali emas.
“Dengan kekuatan 5 atlet kami optimis atlet renang Indramayu akan meraih 8 medali emas,” kata Anwar di Stand NPCI Indramayu, Indramayu Expo, Pameran Pembangunan Hari Jadi ke 495 Kabupaten Indramayu di Sport Center, Rabu (5/10/2022).
Untuk mengejar target tersebut, pihaknya insten berlatih di salasatu kolam renang di Indramayu.
Anwar juga meminta doa dan dukungan dari segenap lapisan masyarakat Indramayu agar perjuangan atlet-atlet disabilitas Kota Mangga bisa berprestasi dan minimalnya mempertahankan empat besar.
Diketahui, pada Peparda VI Jabar 2022 di Kabupaten Bekasi, NPCI Kabupaten Indramayu menargetkan 60 medali emas dan mempertahankan peringkat empat besar di Jawa Barat (Jabar).
Menghadapi even tersebut, NPCI Indramayu menyiapkan 82 atlet. Mereka akan memperkuat 9 cabang olahraga (cabor) seperti Atletik, Panahan, Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI), Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), Tenis Lapang, Catur, Menembak dan Angkat Berat. (saprorudin)














