Kab.Indramayu, PN
Bakal Calon (Balon) Bupati Indramayu dari Partai Demokrat dr. Hj. Ratnawati mengikuti Fit and proper test di Sekretariat DPC Partai Demokrat (PD) Kabupaten Indramayu, Jumat (21/02). Keikutsertaan istri Anggota DPR RI, H. Herman Khaeron dalam penjaringan Bupati/Wakil Bupati di partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini ingin ada perubahan di Indramayu dalam lima tahun ke depan lebih baik.
Sekjen DPD Partai Demokrat Jabar, Wawan Setiawan, mengatakan, kegiatan fit and proper test yang dilakukan partainya itu bukan hanya sebatas seremonial, namun, perintah DPP Demokrat. Kegiatan dimaksud untuk mengetes layak tidaknya calon yang akan diusung dalam Pilkada Indramayu pada 23 September 2020.
“Melalui fit and proper test bisa menghasilkan calon yang benar-benar siap bertarung,” kata dia dalam kata sambutannya.
Ia tidak menampik hanya memiliki tiga kursi di DPRD Indramayu, namun demikian pihaknya tetap memiliki daya tawar dalam pilkada. “Partai Demokrat menetapkan target tinggi di setiap kabupaten/kota yang menyelenggarakan pilkada,” tandas Balon Bupati Cianjur ini.
Sementara itu Hj. Ratnawati mengatakan keikutsertaan dirinya dalam bursa pencalonan bupati Indramayu karena merasa terpanggil untuk lebih memajukan daerah kelahirannya. “Keinginan saya hanya satu yakni ingin ada perubahan yang lebih baik untuk Indramayu selama lima tahun ke depan,” kata dia usai mengikuti fit and proper test.
Sebagai bentuk keseriusannya dalam bursa dimaksud, perempuan yang pernah menjadi dokter teladan di Kota Bekasi ini serius mengikuti segala tahapan yang diterapkan DPC PD Indramayu termasuk tahapan fit and proper test.
Menurutnya, berbekal pengalaman di dunia kesehatan selama menjadi ASN di Kota Bekasi, maka hal utama yang akan lebih ditingkatkan adalah kesehatan kemudian pendidikan dan kehidupan agama. Untuk ekonomi Insya Allah akan mengikuti kalau ketiga aspek dimaksud sudah diterapkan.
“Kalau mau ada perubahan yang lebih baik dukung saya dan saya akan memberikan transparansi dalam menjalankan roda pemerintahan, menerapkan anggaran dengan benar dan ingin pegawai agar bersih, jujur dan tidak berpolitik (netral),” tandas istri Anggota DPR RI, H. Herman Khaeron ini.
Ia mengaku telah mendapat restu dari keluarga terutama suaminya serta telah mendapat restu dari tokoh agama. Pasalnya selaku kaum hawa ketika menjadi salahsatu pemimpin di kabupaten/kota pastinya akan sering meninggakan anak dan suami. “Kalau kemaslahatan untuk umat lebih banyak silahkan maju,” kata Ratnawati menirukan pesan tokoh agama yang dimintai pendapatnya.
Dia juga mengaku siap dan optimis menghadapi persaingan dengan para balon lainnya. Apalagi, dia sudah berpengalaman mendampingi suaminya yang terjun dalam dunia politik.
Ditanya apa saja saat fit and proper test, Ratnawati menyebutkan banyak. Diantaranya, ditanya visi misi, bagaimanaya caranya memajukan Indramayu, termasuk penjagjagan dalam berkolaisi.
Selain Hj. Ratnawati enam balon lainnya Taryadi, Sri Budiharjo, Edi Masyhudi, Anis Khaerunissa, Kuswanto, dan Anwar Syahdath mengikuti Fit and proper test. (02/san)